Untuk jiwa-jiwa yang gelisah. Untuk pencari kebenaran yang tak kunjung menemukan rumah.
Kamu dikelilingi suara, tapi tetap merasa sendiri. Scroll tanpa henti, tertawa sekilas, lalu kembali hampa. Dunia ini memintamu tampil, tapi tak pernah benar-benar mengenalmu.
Mereka bilang kamu bebas, tapi kamu tidak tahu untuk apa. Mereka bilang semua pendapat sah, tapi tidak ada yang benar-benar menuntun. Mereka bilang kamu bisa jadi apa pun, tapi tak pernah menjawab: kenapa kamu ada?
Kita hidup dalam dunia yang kehilangan pusat. Dunia yang memuja perasaan, tapi takut akan kebenaran. Dunia yang penuh konten, tapi kosong dari makna. Dunia yang sibuk, tapi buta arah.
Dan mungkin… itu sebabnya kamu gelisah.
Gelisah karena ada sesuatu dalam dirimu yang menolak dibohongi.
Gelisah karena kamu tahu: hidupmu bukan kebetulan.
Hampa yang kamu rasakan adalah panggilan. Bukan kelemahan.
Ia seperti alarm dari dalam: “Bangun. Dunia ini bukan rumahmu. Tapi kamu sedang dipanggil pulang.”
Kamu mencari makna. Dan makna bukan ditemukan di dalam diri.
Makna diberikan oleh Dia yang menciptakanmu.
Tapi bukan Tuhan yang netral.
Ia berpihak. Ia berfirman. Ia mengarahkan. Ia menuntut. Ia mencintai. Dan Ia memanggilmu.
Makna itu nyata. Kebenaran itu hidup.
Dan kamu dipanggil menjadi saksi.
Hubungi Teodisi. Mari menjadi saksi kebenaran.
Penulis: Abqurah